Beberapa minggu lalu iseng-iseng ngajakin istri ke gramedia. Maksud hati ingin cari-cari buku desain grafis yang baru.
Setelah beberapa saat kesana kemari, tanpa sengaja saya melihat salah satu buku tentang blogging yang membuat saya sedikit tertarik karena layout desain cover nya.
Sebenarnya kategori buku ini merupakan yang paling mainstream yang sangat sering saya lihat ditumpukan buku-buku yang membahas dunia blogging.
Yap, apalagi kalau bukan tentang blogging dan mendapatkan uang. Sebenarnya saya orang yang paling malas membaca buku seperti ini, karena dari pengalaman-pengalaman sebelumnya beli buku seperti ini dan berakhir di halaman kedua atau ketiga. Karena intinya sih sama, yaitu untuk moneytizing.
Entah kerasukan apa, iseng-iseng saya ambil dan baca-baca sekilas, Sebenarnya isinya hampir sama dengan buku-buku lain, hanya saja di buku ini lebih ditekankan FUN FACTOR dari menulis artikel di blog.
Nah mungkin ini yang membuat saya tertarik bahkan buku ini bisa membuat saya semangat untuk membuat blog baru ini.
Memang sih ada pembahasan tentang moneytizingnya, tapi itupun sekitar setengah halaman ke belakang. Yah setidaknya setengah halaman didepan bisa membuat saya tertarik untuk menulis blog, dan saya memutuskan untuk menjadi penulis bebas, dengan mengusung tema lifestyle blog.
Buku ini judulnya "Blogging: Have Fun and Get The Money" dari Carolina Ratri (sumpah ini bukan promo).
Setelah baca-baca buku itu timbul keinginan untuk bikin blog. Sebenarnya ngeblog sendiri bukan hal baru buat saya. Sejak tahun 2009 saya sudah membuat lebih dari 5 blog yang akhirnya terbengkalai.
Baru pada tahun 2014 saya kembali rutin menulis artikel untuk blog dengan tujuan untuk membantu menarik konsumen ke personal website saya aldianlo.com yang menawarkan jasa desain grafis dan pembuatan website.
Itupun akhirnya selama setahun harus cuti menulis artikel karena kesibukan project berantai yang menyita konsentrasi saya.
Kemudian pada bulan Juli 2016 ini saya baru sempat kembali menulis artikel-artikel di website saya tersebut.
Namun yah karena tujuan utama blog saya itu adalah untuk mendukung website usaha saya, jadi saya membatasinya dengan niche.
Saya sendiri kebetulan seseorang yang sangat tidak suka dibatasi dalam melakukan apapun, sehingga saya merasa sedikit tidak bebas ketika harus menulis artikel yang dibatasi oleh niche tertentu seperti pada website usaha saya itu.
Rasanya banyak hal yang ingin ditulis, tapi tidak sesuai dengan niche. Harapan saya dengan adanya blog baru ini, saya bisa lebih ekspresif lagi dalam menuangkan ide dan cerita.
Jadi entah apalah istilah teknis nya dalam dunia blogging, tapi saya sih akhirnya merasa menjadi penulis bebas, karena tanpa harus dibatasi niche.
menarik untuk di simak
ReplyDeletega bikin bosen